Nakku'ku

Sekarang sudah larut. Sekitar pukul dua dini hari. Dan ku dengar ada gerimis di luar sana.
Malam ini aku sedang merindu. Tak tahu kenapa bisa. Mungkin karena aku masih punya hati dan otak. Otakku menyuruh hatiku untuk merasa rindu. Tapi rinduku tak ku sampaikan padanya.
Aku hanya katakan kalau aku sedang merindu, tak ku sebut namanya saat itu. Aku ingin dia tahu aku rindu dia, tetapi aku tak mau dia tahu. Jangan tanya kenapa, bisa panjang lebar penjelasannya kawan.

Rindu itu tidak menyenangkan. Terlebih jika tidak tersampaikan rindu ini. Biarlah seluruh pasukan Sang Pemilik Hati saja yang menyampaikan rinduku ini. Karena aku tahu Dia, Sang Pemilik Hati pun Penjaga Jiwa, selalu tahu yang terbaik untukku dan untuk dia yang ku rindu.

Ku pasangi ri anginga nakku'ku
Punna tinroko sallang, na sapu-sapuko anging
Ku pappisonangko ri Allah Ta'ala, bara'na salewangang kale siagang nyawanu

Nice Town, 5th July 10 (02:20 at my time)

2 komentar:

Anonim 8 Juli 2010 pukul 20.44  

susah memang kalau bicara soal rindu.
kadang kita tidak tahu apakah ini perasaan yang baik atau tidak, perlu di perlihatkan atau tidak, perlu dirasakan atau tidak.

dan kalau sudah rindu, itu tanda-tanda kalau hati mau mengambil alih kerja otak. akal mati.

salam ka nunink.
where have you been?

Samara Lingerie 13 Juli 2010 pukul 01.57  

wa'alaykum salam..........
alhamdulillah itu sudah berlalu....

alhamdulillah dlm keadaan baek n msh ttp d kota yg sama....

Posting Komentar