Tombo Ati

Tombo Ati iku limo perkorone. Kaping pisan moco Qur’an lan maknan. Kaping pindo sholat wengi lakonono. Kaping telu wong kang sholeh kumpulono. Kaping papat kudu weteng ingkang luwe. Kaping limo dzikir wengi ingkang suwe. Salah sawijine sopo iso ngelakoni, mugi-mugi Gusti Allah nyembadani.

Obat Hati ada lima perkaranya
. Yang pertama baca Qur’an dan maknanya. Yang kedua sholat malam dirikanlah. Yang ketiga berkumpullah dengan orang sholeh. Yang keempat perbanyaklah berpuasa. Yang kelima dzikir malam perbanyaklah. Salah satunya siapa bisa menjalani, moga-moga Gusti Allah mencukupi

(amin)

Kulit Mangga Mampu Atasi Cacingan


4.bp.blogspot.com

Kulit mangga bisa atasi cacingan. Kok bisa?

Tadi saya buka halaman situsnya Media Indonesia, trus ada artikel bertuliskan "Kulit Mangga Ampuh Obati Cacingan". Di artikel tersebut, yang diposkan oleh Prita Daneswari pada 26 Maret 2011, menjelaskan kalau daya anthelmintik pada kulit mangga membantu mencegah penyakit cacing untuk anak-anak, anthelmintik juga sangat ampuh untuk membunuh kuman dan bakteri dalam perut.

Lantas gimana cara mengkonsumsi kulit mangga tersebut?
Seperti yang tertulis dalam artikel tersebut, rebus kulit mangga selama 15 menit. Zat anthelmintik yang ada di kulit mangga akan keluar. Lalu ambil air rebusan kulit mangga dan taruh ke gelas untuk diminum. Nah, rebusan kulit mangga ini sangat ampuh membunuh bakteri jahat di dalam perut.

Sebagai tambahan pengetahuan lagi, Kulit mangga pun ternyata bisa digoreng. Kulit mangga yang digoreng merupakan obat yang mujarab untuk pendarahan yang berlebihan selama haid. Gimana cara gorengnya? Sederhana saja. Ambil kulit mangga yang masih hijau warnanya lalu goreng dalam minyak yang sudah panas. Setelah masak, makanlah, ulangi sampai pendarahan berkurang.

Tidak ada yang sia-sia ya di dunia ini? Sang Khalik menciptakan segalanya dibarengi dengan khasiat. Adalah tugas kita untuk menguak segala khasiat yang belum terungkap. Dan kita gunakan untuk kebahagiaan bersama. So, alhamdulillah buat ciptaan-Nya.

see the century

Foto: Mushawwir Arman

Sejarah bercerita banyak melalui raut wajah dinding bangunan.
Mereka diam, namun menjadi saksi dalam perjuangan mempertahankan kota ini.
Makassar...
Benteng Rotterdam dan Para daeng terlahir di sini.

Rewako Makassar !